Voxnusantara.com– Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Rudy Sufahriadi, mengecek pos terdepan Satgas Madago Raya di Kecamatan Poso Pesisir Selatan, setelah melakukan junjungannya di wilayah Kabupaten Poso untuk memantau pelaksanaan vaksinasi.
Yang mana, sejak dilantik oleh Kapolri pada tanggal 31 Agustus 2021 lalu, sebagai Kapolda Sulteng, Irjen Rudy Sufahriadi sudah tentu memberikan perhatian serius terhadap pelaksanaan operasi Madago Raya tahap III, yang akan berakhir pada 30 September 2021 nanti.
Pos sekat kejar Desa Pantangolemba, Kecamatan Poso Pesisir Selatan adalah pos yang dilakukan pengecekan pertama oleh Kapolda Sulteng yang didampingi Kaops Madago Raya, Brigjen Pol Reza Arief Dewanto dan beberapa pejabat Satgas baik dari TNI maupun Polri.
Dimana, Desa Pantangolemba tersebut merupakan wilayah yang selama ini diprediksi menjadi perlintasan dari para DPO teroris Poso, untuk mencari bahan makanan di perkebunan warga.
“Selain melakukan monitoring vaksinasi di daerah operasi Madago Raya, Kapolda Sulteng juga melakukan pengecekan terhadap pos sekat kejar kelapa dalam yang berada di Desa Pantagolemba. Hal ini dilakukan untuk memberikan motivasi dan memastikan kesiapan personel terhadap pelaksanaan tugas dilapangan,” kata Wakasatgas Humas AKBP Bronto Budiyono.
Maka, katanya, setelah tertembaknya tiga DPO Teroris Poso di wilayah Kabupaten Parimo pada 11 dan 17 Juli 2021 yang lalu, tercatat sampai saat ini Satgas Ops Madago Raya masih terus melakukan pencarian terhadap enam orang sisa DPO teroris Poso. Keenam orang tersebut diantaranya, Ali Ahmad alias Ali Kalora, Nae alias Galuh alias Mukhlas, Askar alias Jaid alias Pak Guru, Suhardin alias Hasan Pranata, Jaka Ramadhan alias Ikrima alias Rama dan Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang.***
Sumber/editor: SL/Yohanes
