Poso, VoxNusantara,- Kabar tentang sistem buka tutup jalan di wilayah Trans Sulawesi, tepatnya Poso-Tentena, yang tersebar luas di masyarakat ternyata tidak benar.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Region Sulawesi Tengah Dadi Muradi menegaskan bahwa informasi tersebut hanyalah hoax dan tidak memiliki dasar resmi.
Sebelumnya, sebuah pesan berantai beredar melalui berbagai platform media sosial yang menyebutkan bahwa mulai besok pagi, jalan Trans Sulawesi di kawasan Desa Watuawu akan menerapkan sistem buka tutup.
Dalam pesan tersebut, disebutkan jadwal yang terperinci, seperti:
– **Tutup pukul 07:30 pagi – 11:30 siang**
– **Buka pukul 11:30 siang – 13:00 siang**
– **Tutup pukul 13:00 siang – 17:30 sore**
– **Buka pukul 17:30 sore – 07:30 pagi**
Namun, setelah ditelusuri, tidak ada pemberitahuan resmi dari pihak berwenang, baik pemerintah daerah, kepolisian, maupun instansi terkait lainnya.
Kepala BPJN menegaskan bahwa tidak ada kebijakan buka tutup jalan di lokasi tersebut.
“Tidak ada sistem buka tutup jalan seperti yang disebutkan dalam pesan yang beredar. Lalu lintas tetap berjalan normal dan lancar seperti biasa,” jelasnya dalam konfirmasi terbaru ke Media.
Beliau juga meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk memeriksa kebenaran informasi yang diterima, terutama melalui media sosial.
Fakta di Lapangan menunjukkan kondisi lalu lintas di jalur Trans Sulawesi Poso-Tentena berjalan lancar tanpa adanya hambatan. Tidak ada tanda-tanda pelaksanaan buka tutup jalan seperti yang disebutkan dalam pesan berantai tersebut.
Petugas dari Dinas Perhubungan dan kepolisian setempat juga memastikan bahwa tidak ada rencana penerapan kebijakan buka tutup di jalur tersebut dalam waktu dekat.*
