[adrotate group="1"]

Relawan Cudi-SAH Bersatu Bertekad Menangkan 40 Persen di Pilgub Sulteng 2024

  • Bagikan

Palu,VoxNusantara.com- Rusdy Mastura adalah petahana. Gubernur jelang genap tiga tahun di periode 2021 – 2025. Ketika Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur dirinya berpasangan dengan Ma’mun Amir meraup 909 ribuan suara, mengalahkan pasangan Hidayat – Bartholomeus di Pikgub Sulteng 2020 lalu.

Pada Pilgub Sulteng 2024 ini Rusdy Mastura atau yang akrab disapa Cudy, berpasangan dengan Sulaiman Agusto Hambuako (SAH) diusung oleh partai politik dengan jumlah suara sah mencapai 300 ribuan, yakni PDIP, Hanura, Partai Buruh, Partai Ummat, dan Gelora.

Dengan konfigurasi itu, peran strategis relawan dengan semua segmentasi sangat penting sampai akar rumput.

Demikian dijelaskan Dewan Pendiri dan Penasehat Relawan Cudy SAH Gotong Royong Bersatu, Hendrik Gery Lianto, di Jakarta, Rabu 4 September 2024.

Kata Hendrik, biasa disapa Aceo, sukses berpartisipasi dengan Konser Slank Sulteng Emas dirinya menyadari betapa masyarakat luas masih mengharapkan kepemimpinan daerah yang stabil, aman, damai, maju pembangunan dan kenaikan fiskal menuju kesejahteraan.

‘’Saya berkontemplasi. Lama saya pulang Jakarta merenung. Maka saya putuskan membentuk Kekuatan rakyat membantu partai politik memenangkan Kak Cudy dan Pak Jenderal Agusto. Relawan Gotong Royong Bersatu. Diksinya jelas kita bahu membahu dengan semangat nilai gotong royong. Tidak ada yang merasa banyak uang, banyak harta. Semua sama bersatu gotong royong memenangkan Cudy SAH Sang Gubernur kita,’’ terang putra Poso usia 61 tahun itu.

Pria dengan dua cucu menyebut bahwa lima tahun depan Sulteng mesti maju dan lebih cepat sejahtera. Pemimpinnya harus dari kalangan dengan ceruk pemilih yang terwakili. Baik secara kewilayahan dari Sulteng bagian Barat dan Sulteng bagian Timur.

Mewakili postur daerah, suku, agama dan kepercayaan pada Tuhan yang Maha Kuasa. Cinta pada masyarakat. Menciptakan Sulteng damai stabilitas ekonomi, keamanan dan ketertiban.

“Hanya Kak Cudy sukses selama tiga tahun memimpin di tengah pasca bencana alam dan bencana covid. Kita harus jujurlah,’’ terang Hendrik.

Ia tegaskan suara pemilih Cudy SAH kembali reborn terus naik setelah beberapa kali dihempas isu tidak maju karena sakit dan tidak mendapat dukungan partai politik. Putusan MK 60 adalah titik kulminasi kompetitor dan memberi jalan reborn duet Cudy Agusto.

‘’Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah Subhanawataallah yang mengatur semua. Dan angka kita menang mencapai empat puluh persen,’’ tandasnya.

Dari mana angka 40 persen. Mudah, kata Hendrik. Ceruk suara Cudy ditambah ceruk suara Agusto. Baik latar belakang, investasi sosial, politik dan kultural keduanya saling menambah. Bukan saling mengurangi. Atau sama sekali tidak menambah dan tidak mengurangi.

‘’Konsultan politik dan surveyor banyak memprediksi kemenangan itu,’’ katanya. ***

  • Bagikan