Haltim,Voxnusantara.com – Majelis Daerah (MD) Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Maluku Utara (Malut) berharap umat Kristen menaikkan standar kerohaniannya.
“Karena Yesus cinta saya dan saudara, Yesus rela datang ke dunia ini untuk menyelamatkan kita dengan dia rela menjadi hina lahir di kandang binatang bahkan mati di kayu salib,” kata Pendeta Heri Mangadil, M.Th, M.Pdk, Ketua MD GPdI Maluku Utara, dalam ceramahnya di perayaan Natal perdana Umat Kristen GPdI Haltim, di Buli, Jumat (1/12/2023) malam.
Ia menegaskan, Natal adalah berita Injil tentang kedatangan Yesus Kristus membawa kabar keselamatan kepada semua orang.
“Sebelum Yesus tampil, Yohanes Pembaptis menyampaikan agar semua orang mempersiapkan diri menyambut Yesus, ini juga berlaku kepada kita agar siap menyambut kedatangan Yesus yang kedua,” ujarnya
“Percaya atau tidak percaya kedatangan Yesus yang kedua kalinya bukan lagi membawa kabar keselamatan seperti yang disampaikan Yohanes Pembaptis, melainkan sebagai hakim,” tegasnya.
Oleh karena itu, kata pimpinan GPdI Lelief Kabupaten Halmahera Tengah ini, standar kerohanian umat Kristen, khusus umat GPdI harus naik sesuai dengan standarnya Tuhan.
“Kita beragama, kita beribadah bukan pada pandangan kita, melainkan mempraktekkan kebenaran Firman Allah yang sudah diterima,” kuncinya. (Sulapto).