[adrotate group="1"]

Kapolda Sulteng Kembali Turunkan Tim Percepatan Vaksin COVID-19

  • Bagikan
Keterangan Foto: Kombes Pol. Didik Supranoto, Kabid Humas Polda Sulteng. (F. Humas Polda Sulteng)

Palu, voxnusantara.com – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi kembali turunkan tim percepatan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di wilayah setempat.

“Tim percepatan vaksin ini merupakan seluruh pejabat utama yang turun ke wilayah sebagai tim akselerasi vaksinasi COVID-19, dalam rangka penanggulangan pandemi di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah,” kata Kombes Pol. Didik Supranoto, Kabid Humas Polda Sulteng, di Palu, Rabu (6/4/2022).

Ia mengatakan, kondisi capaian vaksinasi kedua, vaksinasi lansia dan vaksinasi ketiga atau booster masih rendah di Provinsi ini.

Disebutnya capaian vaksinasi COVID-19 berdasarkan data P-Care Kemenkes RI 5 April 2022 wilayah Sulteng, dosis satu tercapai 85,92 persen atau setara dengan 1,83 Juta penduduk.

Angka tersebut kata dia, telah melebihi target nasional, akan tetapi untuk capaian vaksinasi dosis dua baru tercapai 54,80 % dan dosis tiga boster tercapai 3,84 persen.

“Demikian juga untuk vaksinasi lansia dan vaksinasi anak masih sangat rendah,” ujarnya.

Ia mengatakan di bulan Ramadhan ini, Polda Sulteng dan jajaran terus berupaya melakukan akselerasi vaksinasi covid-19.

“Kapolda telah memerintahkan seluruh pejabat utama Polda untuk turun ke wilayah guna percepatan capaian pelaksanaan vaksinasi covid-19 dengan Surat Perintah Kapolda Sulteng nomor : Sprint/79/III/OPS.2/2022 tanggal 31 Maret 2022,” jelasnya.

Dia menambahkan, tugas pejabat utama Polda Sulteng adalah sebagai tim akselerasi vaksinasi COVID-19, melakukan koordinasi dan kerja sama dengan unsur terkait.

Didik menjelaskan tim akselerasi akan turun ke wilayah dalam minggu ini dengan target percepat capaian vaksinasi, khususnya kepada lansia, vaksin dosis dua dan vaksin tiga atau boster di wilayah Sulteng,

“Dihimbau kepada masyarakat yang belum vaksin dosis II dan vaksin boster agar segera mengunjungi Puskesmas atau gerai pelayanan vaksin yang dibuka oleh Kepolisian atau dinas instansi terkait,” tandasnya.***

Penulis: SLEditor: Sulapto
  • Bagikan