Sigi,voxnusantara.com– Kali Pondo meluap dengan membawa material batu,umpur serta kayu, akibat tingginya curah hujan di Wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng). Bahkan, meluapnya kali Pondo menggenangi badan jalan poros Palu-Bangga di Dusun 3, Desa Beka, Kecamatan Marawola, Jumat (03/9/21).
Kali Pondo yang sedang dalam tahap pengerjaan bronjong dan normalisasi sungai, mengalami peningkatan debit air, yang menyebabkan air meluap dengan membawa batu, kayu dan lumpur. Sehingga, Kapolsek Marawola, Iptu Abdul Azis,SH, terjun langsung bersama anggotanya, guna memantau situasi warga masyarakat di lokasi banjir.
Pihak polsek Marawola berkoordinasi dengan dinas PU Kabupaten Sigi untuk menghimbau warga agar menjauhi lokasi banjir. Mereka juga turut membantu warga menyelamatkan barang berharga dan menghimbau warga untuk mencari tempat yang aman.
Sehingga, akibat luapan banjir yang membawa material lumpur yang menutupi badan jalan poros Palu-Bangga tersebut, membuat akses jalan poros Palu-Bangga di Desa Beka, Kecamatan Marawola belum bisa dilintasi oleh kendaraan roda dua dan empat, kata Kapolsek.
Olehnya, untuk warga yang akan melewati jalan poros Palu-Bangga, tepatnya di dusun 3, Desa Beka menuju wilayah Kecamatan Dolo Barat dan Dolo Selatan, agar memutar melewati jembatan Belo (Beka-Dolo) yang berada di perbatasan antara Desa Beka Marawola, dengan Desa Kota Pulu Kecamatan Dolo, ujar Kapolsek.
“Maka kita menghimbau kepada pengguna jalan, terutama roda empat dan roda dua untuk tidak memaksakan diri melintas. Olehnya, diharap bersabar, karena lumpur sangat tebal dan pihak dinas PU Kabupaten Sigi sedang melakukan pembersihan genangan lumpur dan material berupa batu dan batang kayu,” jelasnya.***
Sumber: Humas Polres Sigi
