“Ini merupakan pertama kali diadakan pasar murah di halaman Kantor Kejati Sulteng. Maka dengan pelaksanaan pasar murah ini, akan dapat mendukung percepatan pemulihan ekonomi dengan menyediakan barang kebutuhan dasar dan adanya stabilitas harga dalam rangka bulan suci Ramadhan,” kata Richard, Jumat (17/03/23).
Sedangkan, Kepala Kejaksaan (Kajati) Sulteng Agus Salim, SH,.MH, dalam sambutannya menyampaikan kegiatan pasar murah tersebut juga merupakan hasil kerjasama dan koordinasi yang baik antara Institusi Kejati Sulteng dan Instansi Pemerintah Disperindag, serta beberapa pihak terkait yang ikut berkontribusi dalam pelaksanaan pasar murah tersebut.
“Saya berharap dengan digelarnya pasar murah ini semoga bisa membantu memenuhi kebutuhan masyarakat dengan tujuan utamanya masyarakat tetap sejahtera di tengah inflasi yang sedang melanda,” harapnya.
Agus Salim mengatakan Kejaksaan hadir ditengah-tengah masyarakat untuk mengecek langsung bagaimana laju inflasi terkait harga pokok dilapangan. “Dan tentunya sebagai umat beragama, sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadhan, inilah salah satu bentuk kedekatan kita kepada masyarakat,” cetus orang nomor satu di Kejati Sulteng itu.
Pasar murah yang berlangsung selama dua hari yakni 17-18 Maret 2023 tersebut menyediakan sejumlah kebutuhan pokok yang disediakan yang disubsidi Pemerintah Provinsi dengan bekerjasama dengan pemasoknya masing-masing seperti Perum Bulog, PT Pertamina dan lain sebagainya. Barang yang disediakan beragam mulai dari beras, minyak, dan telur juga beberapa makanan siap saji. (***)