Banggai, VoxNusantara,- Seorang pria berinisial DB (60), warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bungin, Kecamatan Luwuk, ditemukan meninggal dunia di sebuah indekos di Desa Tontouan pada Rabu (3/12/2025) siang. Penemuan ini sempat menggegerkan warga sekitar sebelum akhirnya polisi memastikan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban.
Kasat Reskrim Polres Banggai, AKP Tio Tondy, menjelaskan bahwa korban ditemukan sekitar pukul 12.35 Wita dalam posisi tergeletak di lantai kamar, hanya mengenakan celana pendek dan mengeluarkan darah dari mulut. Kondisi pintu kamar yang sejak malam tidak tertutup rapat membuat tetangga kos curiga.
“Saksi yang hendak makan siang melihat pintu kamar korban terbuka dan tidak tertutup sejak semalam. Karena khawatir, saksi menghubungi ponakan korban. Saat diperiksa bersama, korban ditemukan sudah tidak bernyawa,” ungkap AKP Tio.

Setelah menerima laporan warga, Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Banggai segera melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari keterangan sejumlah saksi, diketahui bahwa korban telah menghuni indekos tersebut lebih dari satu tahun. Pihak keluarga juga menyampaikan bahwa korban memiliki riwayat penyakit magh.
“Di lokasi kejadian ditemukan banyak obat-obatan yang diduga rutin dikonsumsi korban,” jelasnya.
Korban kemudian dievakuasi ke RS Luwuk untuk menjalani visum luar oleh tim forensik. Pemeriksaan memastikan tidak ada indikasi kekerasan. Hanya ditemukan lebam mayat dan luka di pelipis kanan yang diduga akibat terjatuh ke lantai.
“Pihak keluarga menerima dengan ikhlas dan menolak dilakukan autopsi,” tutup Kasat Reskrim.

Artikel ini menyoroti proses penemuan, pemeriksaan polisi, hingga kesimpulan sementara terkait penyebab kematian korban dalam narasi yang jelas serta tetap menghormati privasi keluarga. *











