Parigi, VoxNusantara,- Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah bergerak cepat menangani kerusakan pada Jembatan Sukasade yang terletak di KM 122+400 ruas Trans Sulawesi Tolai–Sausu, Kabupaten Parigi Moutong. Kerusakan ini terjadi pada Jumat (20/6) sekitar pukul 14.00 WITA akibat curah hujan tinggi yang mengguyur kawasan tersebut pada malam sebelumnya.
Akibat hujan deras, bagian bawah jembatan mengalami kerusakan serius. Pasangan batu pada struktur bawah jembatan tergerus air, sementara plat injak pada oprit jembatan jebol, menyebabkan jalur utama terganggu. Meski demikian, tim BPJN Sulteng langsung turun ke lapangan untuk melakukan penanganan darurat.
Melalui PPK 2.3 Satker PJN 2 Sulteng, BPJN langsung melakukan pengisian timbunan di bagian oprit jembatan yang rusak serta melakukan penambalan pasangan batu yang tergerus aliran air. Penanganan cepat ini dilakukan guna mencegah terputusnya arus transportasi dan meminimalisasi risiko kecelakaan.

“Sudah kami tangani sementara dengan mengisi timbunan di oprit dan memperbaiki pasangan batu yang rusak. Untuk penanganan permanen akan dimasukkan dalam paket kontrak tahun ini juga,” ujar perwakilan PPK 2.3 saat dikonfirmasi di lokasi.
Sementara itu, untuk mengatasi gangguan lalu lintas akibat kerusakan jembatan, pengguna jalan dialihkan ke jalur alternatif melalui Jalan 4 Grobokan Suli Atas. Jalur ini menjadi rute sementara hingga perbaikan permanen jembatan dapat diselesaikan.
Langkah cepat BPJN Sulteng diapresiasi oleh masyarakat dan pengguna jalan, mengingat ruas Tolai–Sausu merupakan jalur vital penghubung antarwilayah di pesisir barat Sulawesi Tengah yang dilalui kendaraan logistik dan angkutan umum.
BPJN memastikan bahwa rencana perbaikan permanen sudah dalam proses dan akan dikontrak pada tahun anggaran berjalan, guna menjamin kelancaran dan keamanan transportasi di jalur strategis tersebut.
Pihak BPJN juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan mengikuti arahan petugas di lapangan. *
Sumber: Humas BPJN Wil Sulteng