Palu,VoxNusantara.com- Bakal Calon (Balon) Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) 2024 Dr. Anwar Hafid, M.Si menanggapi beredarnya video yang diduga mengandung kampanye hitam yang menyebutkan nama Anwar Hafid terkait penarikan mobil bantuan Caleg Mardiman Sane.
Kepada media ini, Senin malam (19/8/2024), Anwar Hafid mengatakan Itu Ambulance bantuan caleg waktu itu Mardiman Sane, Muhammad Taufan dan Ucu.
“Jadi keliru kalau membawa-bawa nama saya, karena itu bukan dari saya, tapi itu dari bapak Mardiman Sane,” jawab Anwar Hafid via media WhatsAppnya.
Menurutnya, kalaupun ada gambar brand diri kami, dan Ketum Agus Harimurti Yudoyono di mobil Ambulance yang ditarik oleh pemiliknya yakni Mardiman Sane itu karena protap Partai.
“Tapi yang pasti Ambulance itu bukan dari saya, namun dari pak Mardiman Sane selaku caleg waktu itu,” terang Anwar.
Jakaria, warga huntap tondo yang dikonfirmasi media ini menerangkan bahwa Ambulance itu adalah pemberian Mardiman Sane, bukan Anwar Hafid.
“Gak ada foto, itu yang narik itu orangnya mardiman bang. Karna itu sumbangan Mardiman bukan pak Anwar Hafid,” tulis Jakaria.
Terkait bantuan ambulance tiga kader Demokrat diantaranya Ucu Susanto, Muhammad Taufan dan Mardinan Sane menyerahkan satu unit ambulance kepada warga Hunian Tetap (huntap) Tondo I.
Penyerahan tersebut dilakukan pada saat pelaksanaan halal bi halal warga huntap Tondo pada Rabu (10/5/2023) di Aula Huntap Tondo.
“Jadi bukan bantuan dari pak Anwar Hafid, tapi bantuan 3 orang Caleg Demokrat pada tanggal 10 Mei 2023,” ucapnya.
Berikut ini penjelasan kronologisnya :
Assalamualaikum bapak ibu, saya Henita Pangkey warga huntap tondo menyampaikan kronologi yang sebenarnya tentang ambuulance.
Pada saat saya mengadakan kegiatan jalan santai di huntap tondo, forum RW RT minta ke saya untuk di pertemukan dengan pak Anwar Hafid, karena beliau pemyelenggara kegiatan jalan santai tersebut, dan saya pertemukan masih di sela-sela kegiatan di samping panggung utama.
Disitu forum RW RT meminta ambulance, karena pak Anwar Hafid merasa bukan pemilik ambulance maka di panggillah pak Mardiman sane pemilik ambulance dan sebagai caleq DPR RI, beliau ikut serta duduk bersama dengan forum RT RW setelah pembicaraan maka dilakukan penyerahan secara simbolis di atas panggung oleh pemilik ambulance Mardiman sane langsung ke pak Farid ketua RW.
Setelah beberapa bulan kemudian ambulance itu di serahkan oleh Mardiman sane langsung tanpa kehadiran pak Anwar hafid di aula huntap Tondo dan di hadiri Ucu Susanto, penyerahan itu tanpa sepengetahuan saya, padahal awalnya permintaan ambulance itu perantaranya saya, tapi sudahlah hehehe.
Setelah sekian lama, setelah pemilu pileg ambulance itu di tarik tim Mardiman sesuai arahan beliau, dan pak RT sebelah telpon minta ke saya untuk tanya kembali ambulance itu.
Di pikiran saya agak miris saja yaa…kenapa waktu minta pertama itu ke saya dan jadi perantara, pas penyerahan tanpa sepengetahuan saya, pada saat ambulance di tarik ke saya lagi hehehe. Saya cuma bisa bilang di telp maaf saya tidak bisa bantu.
Jadi saya sampaikan tegaskan kembali ambulance itu bukan milik pak Anwar Hafid tapi milik Mardiman Sane caleg DPR RI dan alasan ditarik saya kurang tau karena itu diluar sepengetahuan saya lagi.
Saya meluruskan agar tidak ada buruk sangka terhadap pak Anwar Hafid yang sudah mengapresiasikan untuk masyarakat huntap tondo. Maaf jika ada salah kata dan perbuatan. Warga huntap tondo baku sayang.**