Ngada,voxnusantara– Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Riung dan SMPN Satu Atap 2 Riung Barat mengadakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di Waesaok, Desa Benteng Tawa, Kecamatan Riung Barat, Kabupaten Ngada, pada 4-5 Oktober 2021, secara semi online.
Hal tersebut disampaikan oleh Proktor (Pengelola server) ANBK SMP Negeri 2 Riung, Dionisius R. Noe melalui sambungan WhatsApp kepada voxnusantara.com, Minggu (10/10/21). “Kami ini baru saja melakukan ANBK kepada peserta didik di SMP Negeri 2 Riung sebanyak 45 siswa dan SMPN Satap 2 Riung Barat Rio Minsi berjumlah 18 orang,” kata Dion.
Lebih lanjut ia menerangkan, ANBK sendiri dilaksanakan secara semi online, serta mengerjakan soal di 26 komputer client yang terhubung ke dua komputer server, yang disediakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Ngada.
“Setelah itu, data di dua server ini kemudian dibawa ke Bajawa untuk diupload ke laman anbk.kemendikbud.go.id, sebagai bagian dari penilaian mutu di dua lembaga pendidikan tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu, proktor ANBK SMPN Satu Atap 2 Riung mengeluhkan sinyal yang masih belum menjangkau lembaga pendidikan mereka. “Proses ANBK tentu sangat menyulitkan bagi lembaga pendidikan kami yang tidak terjangkau oleh jaringan telekomunikasi (blind spot). Kami berharap ada perhatian dari pemerintah daerah atau pemerintah pusat terkait persoalan ini, sehingga ANBK kedepan nya tidak menyulitkan kami,” ungkapnya.***