Palu,voxnusantara.com- Operasi Kepolisian Kewilayaan tingkat Polres dan Polsek dengan sandi Ops “Lilin Tinombala 2021” akan dilaksanakan selama sepuluh hari. Operasi tersebut akan dimulai tanggal 24 Desember 2021, sampai dengan tanggal 02 Januari 2022, di seluruh Wilayah Hukum Polres Palu.
Sehingga, dalam menghadapi Ops Lilin Tinombala 2021 tersebut, Polres Palu menggelar Pelatihan Pra Operasi (Latpra Ops) Lilin Tinombala tahun 2021 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Kegiatan berlangsung di Aula rupatama Polres Palu, Selasa (21/12/21).
“Kegiatan Latihan Pra Ops ini bertujuan untuk menyiapkan segala aspek yang dibutuhkan dalam pengamanan pada saat pelaksanaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 di Wilayah kota Palu,” kata Kapolres Palu AKBP Bayu lndra Wiguno ,S.I.K.,M.I.K.
Kapolres menjelaskan, setiap Satgas memahami tugas dan tanggung jawabnya masing-masing pada saat pelaksanaan kegiatan pengamanan. Sedangkan, ungkapnya, terkait perkembangan situasi penyebaran Covid-19 agar pelaksanaannya tetap memperhatikan protokol kesehatan, sehingga tidak menimbulkan klaster baru dan penularan khususnya terhadap anggota yang melaksanakan pengamanan.
“Saya juga meminta dalam pengamanan gereja untuk ibadah natal, pengamanan arus mudik dan arus balik yang berhubungan dengan libur panjang harus ditingkatkan, guna mencegah adanya pungli dijalan lintas bahkan tindak pidana C3 (curas,curat dan curanmor), khususnya malam hari.
Selain itu, agar melakukan kegiatan Preemtif pada tempat-tempat rawan laka lantas dalam berkendara dan tidak berkerumun dalam rangka menyambut Natal 2021 dan Tahun Baru 2022,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres juga mengatakan, dalam pelaksanaan vaksinasi di wilayah kota Palu, alhamdulilah sudah mencapai di atas 80% saat ini. Maka, dengan adanya varian baru Covid-19, yang kebetulan juga sudah masuk ke Indonesia ini, diharapkan kepada personil yang terlibat Operasi Lilin Tinombala 2021, mampu berkoordinasi dengan seluruh stakeholder, sehingga pada akhirnya semuanya bisa berlangsung aman dan bebas dari penyebaran Covid-19, cetusnya.***