Palu, VoxNusantara- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Pol Dr Agus Nugroho, S.I.K., S.H., M.H menghadiri sekaligus menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada pelaksanaan Upacara Kesadaran Nasional, Jumat (17/01/2025), di lapangan apel Mako Polda Sulteng.
Upacara tersebut diikuti oleh Wakapolda Sulteng Brigjen Pol. Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.I.K., M.H., Irwasda Kombes Pol Asep Ahdiatna, S.I.K., M.H., serta seluruh para Pejabat Utama (PJU), para Pamen, Pama, Bintara, Tamtama dan ASN.
Dalam amanatnya, upacara bendera diawal tahun 2025 ini, Kapolda Sulteng menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh personel Polda Sulteng yang telah menunjukkan kinerja terbaiknya selama tahun 2024.
“Kita juga bersyukur, pengamanan nataru 2024-2025 telah kita laksanakan dengan baik, sehingga masyarakat Sulteng dapat melaksanakan berbagai kegiatan dengan lancar, tertib, aman dan kondusif,” ucapnya.
Kapolda juga mengatakan Hari Kesadaran Nasional yang diperingati setiap bulannya oleh seluruh instansi pemerintah, dalam rangka memantapkan kualitas pengabdian, serta meningkatkan kecintaan kepada bangsa dan negara.
Selain itu, lanjutnya, Hari Kesadaran Nasional dilaksanakan sebagai salah satu wujud nyata pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan kepada semua unsur aparatur Negara.
“Pada kesempatan ini pula, saya sampaikan bahwa selama tahun 2024 Polda Sulteng telah mampu menjawab tantangan tugas dan melaksanakan tanggung jawab dengan berbagai keberhasilan dan prestasi, baik dalam berbagai pelaksanaan operasi-operasi Kepolisian, optimalisasi inovasi layanan publik berbasis teknologi informasi dan komunikasi serta berbagai keberhasilan lainnya,” ujarnya.
Olehnya, Kapolda Sulteng menyampaikan beberapa penekanan kepada seluruh jajarannya, diantaranya agar senantiasa melaksanakan empat jaga yaitu jaga diri, jaga keluarga, jaga hubungan baik dengan masyarakat dan stake holder serta jaga nama baik institusi Polri.
“Lakukan upaya preventif dalam menanggulangi kejahatan secara proaktif dengan melaksanakan patroli pengawasan dan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kontribusi kesadaran akan keamanan dan ketertiban di lingkungan,” imbuhnya.
Masih kata Kapolda, agar lakukan penegakan hukum secara transparan, dengan penanganan secara profesional dan tidak diskriminatif dan tetap humanis. Jalin sinergitas dengan instansi terkait untuk turut serta menjaga situasi kamtibmas di wilayah hukum Sulteng.
Kapolda juga menambahkan dalam tahapan Pilkada 2024-2025, kepada seluruh jajaran untuk selalu menjunjung tinggi azas netralitas.
“Pedomani pasal 28 UU No. 2 tahun 2002 untuk setiap personel, mengingat masa Pilkada ini sangat rentan terjadinya polarisasi di masyarakat,” terangnya.
Lanjut Kapolda, memasuki masa PHPUKADA yang dilaksanakan di Mahkamah Konstitusi (MK), agar seluruh jajaran melakukan mapping kerawanan di wilayah masing-masing dengan memberdayakan analisa intelijen untuk menentukan pola pengamanan berdasarkan skala prioritas.
“Lakukan penggalangan kepada tokoh agama, tokoh masyarakat serta tokoh daerah berikut dengan Bawaslu, KPU dan DKPP untuk memberikan pesan kamtibmas terkait pilkada damai,” tutupnya. *