Kapolresta Palu mengatakan rakor ini diperlukan guna menyatukan persepsi seluruh instansi lintas sektoral yang terlibat dalam pengamanan, sehingga nantinya pelaksanaan operasi Ketupat Tinombala 2023 dapat berjalan dengan sukses.
“Pada pengamanan ini, pihaknya turut melibatkan 400-san personel gabungan TNI/Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Jasa Raharja dan instansi terkait lainnya,” jelasnya.
Kapolresta menjelaskan sama seperti tahun-tahun sebelumnya, terdapat 12 pos yang dipersiapkan oleh Polresta Palu yang tersebar di beberapa titik, dimana terdiri dari 5 pos pengamanan, 6 pos pelayanan dan 1 pos terpadu.